Wonosobo – Dalam rangka meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Kampus Wonosobo menyelenggarakan Pelatihan Layanan Hepatitis B pada tanggal 8–12 September 2025. Kegiatan ini diikuti oleh Dinkesda dan petugas kesehatan dari berbagai FKTP, dengan tujuan memperkuat layanan Hepatitis B mulai dari tahap skrining, deteksi dini, rujukan, hingga pengobatan secara komprehensif dan bermutu.
Kepala Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten Purworejo dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini, serta menekankan pentingnya peran FKTP dalam perluasan layanan Hepatitis B. FKTP adalah garda terdepan dalam upaya deteksi dan penanganan Hepatitis B. Melalui pelatihan ini, kita berharap tenaga kesehatan semakin terampil dalam memberikan layanan yang komprehensif, bermutu, dan sesuai standar nasional, ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bapelkes Kampus Wonosobo menambahkan bahwa peningkatan kapasitas SDM kesehatan merupakan kunci untuk memperluas layanan Hepatitis B di tingkat primer. FKTP memiliki peran strategis dalam penemuan kasus, pendampingan pasien, hingga memastikan kesinambungan pengobatan, jelasnya.
Pelatihan ini berlangsung selama lima hari dengan kombinasi metode pembelajaran berupa teori, diskusi kelompok, praktik simulasi, hingga studi kasus. Diharapkan para peserta dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh di wilayah kerja masing-masing, sehingga angka kesakitan dapat ditekan dan kualitas hidup pasien Hepatitis B semakin meningkat.(MI)